Dalam game hoki online, pemain sering menghadapi putaran panas dan dingin. Putaran panas adalah periode kemenangan beruntun, sementara putaran dingin adalah periode kalah beruntun. Mengatur taruhan secara efektif saat menghadapi kedua kondisi ini sangat penting agar modal tetap aman dan peluang menang maksimal.

Saat putaran panas, banyak pemain tergoda untuk langsung menaikkan taruhan besar. Padahal, strategi yang lebih aman adalah menaikkan taruhan secara bertahap dan tetap memperhatikan ritme permainan. Dengan begitu, keuntungan dari putaran panas bisa dimaksimalkan tanpa mengambil risiko berlebihan.

Sebaliknya, pada SEDANGHOKI putaran dingin, pemain sebaiknya mempertahankan taruhan kecil atau menurunkannya. Hal ini membantu meminimalkan kerugian sambil menunggu momen kemenangan berikutnya. Kesabaran menjadi kunci penting, karena bermain terburu-buru biasanya justru memperbesar kerugian.

Selain itu, mencatat hasil putaran sebelumnya dapat membantu pemain mengenali pola. Dengan data sederhana, pemain bisa menentukan kapan peluang putaran panas kemungkinan akan muncul lagi. Dengan strategi taruhan yang tepat, menghadapi putaran panas maupun dingin menjadi lebih terkendali dan peluang menang lebih tinggi.

Kasus beking judi online yang melibatkan oknum dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) mencuat setelah polisi menetapkan 18 tersangka, termasuk 10 pegawai Komdigi. Sindikat ini diduga mengamankan ribuan situs judi online agar tidak diblokir dengan sistem setoran rutin. Keuntungan besar diraih oleh pelaku yang mengendalikan jaringan ini, bahkan ada yang menerima hingga Rp8,5 juta per dua minggu untuk setiap situs yang dilindungi​.

Kementerian Komdigi telah merespons dengan penonaktifan beberapa pegawai dan berjanji mengambil tindakan tegas, termasuk pemecatan jika terbukti bersalah secara hukum. Menteri Komdigi menegaskan pentingnya bersih-bersih di lingkungan kementerian guna memastikan integritas dalam upaya pemberantasan judi online. Selain itu, langkah strategis seperti audit transaksi keuangan pegawai sedang dipertimbangkan untuk mendeteksi keterlibatan lebih lanjut.​

Kasus ini menggarisbawahi tantangan besar dalam memberantas judi online di Indonesia, terutama jika melibatkan aparat yang seharusnya menjadi garda terdepan dalam pengawasan. Upaya pemberantasan akan sulit berhasil jika pengawasnya sendiri tidak bersih. Oleh karena itu, reformasi internal di Komdigi menjadi langkah penting untuk mengatasi masalah ini.